Logo Responsive
Nice to meet you!:)
       
Muhammad Firdausverified
#kayxvier #foreveryoung #genz #once #fearnot #baeksongmin❀
  • Domisili : Tangerang Selatan
  • Umur : 23 Tahun (young age!)
  • Lulusan : S-1 Manajemen
  • Kampus : Universitas Pamulang
Skill Bahasa (EX Indo)
English
Sunda
Jawa
Korespondensi
Audit
Kearsipan
Pengelolaan Sosial Media
Fotografi
Videografi
  • Pekerja Keras
  • Loyal
  • Teamwork
  • Cepat beradaptasi
Nemenin kamu disini (^3^)/
       
handsign

[Ngereview] The Return of The Disaster Class Hero – Chapter 91

September 12, 2024

Pada chapter ini, diawali dengan lanjutkan aksi sebelumnya dari si Lee Gun menusuk Libra menggunakan kekuatan atau authority sekte Scorpio yang dengan tepat dia menusuk di core Cancer dan ngebuat si monster satu ini kebingungan, “Kenapa kau bisa menemukan core cancer semudah itu?” ucap libra dengan penuh rasa aneh kenapa si Gun bisa mengetahui posisinya dengan tepat, padahal itu sangat tidak masuk akal dan mendekati impossible.

ketusuk bro???

Oke, waktunya menusuk dan menangkap si ikan besar. STRIKEEEEE!!!!!!
Lee Gun

Setelah ditusuk dan ditarik senjata level dewa itu, MC kita satu ini mendapatkan notifikasi bahwa kekuatan darkest star atau gabungan dari para konstelasi yang mendukung libra telah berkurang. Dikarenakan stigma dari Carde Cancer telah hancur yang menyebabkan banyak anomali, seperti bocornya kekuatan cancer sehingga muncul mahluk, simbol divine nya juga sudah tidak bisa dipertahankan, dan yang berarti seluruh authority cancer telah dicabut sepenuhnya, that’s means si libra ini tidak bisa lagi menggunakan kekuatan cancer.

Bukannya sadar diri, si Libra satu ini masih tetap kekeh untuk bertarung melawan MC kita, kali ini dia mencoba menggabungkan kekuatan Capricorn dan Libra yang men-summon pedang cahaya besar bernama “Armament of the Golden Rule“, dengan percaya diri kalo libra dalam posisi menguntungkan dia melancarkan serangannya. Et, tapi tunggu dulu. Ternyata senjata tersebut bisa dibekukan oleh bantuan carde Virgo yang ngebuktiin kalo para konstelasi yang mendukung Lee Gun juga tidak main-main!

jirlah bener-bener beku tuh pedang gede

Setelahnya Lee Gun tersenyum dan tanpa ragu langsung menghantam Libra dengan kakinya yang super kuat. Scene epic pertarungan mulai disini, Lee Gun dan Libra saling balas serangan. Tapi saat dipojokkan si Libra menggunakan skill teleport dari konstelasi Gemini, disitu Lee Gun sengaja terkena serangan beruntun dari Libra yang blink kesana kesini, setelah ingin mendaratkan pukulan terakhir, Lee Gun tiba-tiba langsung menghadap kebelakang dengan santainya ngomong “Ternyata ada disitu, ya?” Beuhhh, dingin bettt. Langsung dipukul lah tuh libra, ternyata dia sudah dilemahkan oleh racun milik Scorpio yang dari senjata dewa itu.

Dengan keras kepalanya, Libra langsung ingin menggabungkan seluruh kekuatan yang ngedukung dia menjadi satu. Namun, terjadi penolakan yang dahsyat dan menyebabkan kehancuran disekitarnya. Sampai satu wartawan berbicara “Disituasi dunia akan kiamat, sebenarnya siapa yang harus kita percayai…?!“. Saat si Lee Gun ingin diserang oleh kekuatan Libra, dia mendapatkan kekuatan atau dukungan dari salah satu sekte yaitu Sekte Leo, tak luput dengan Castellan Steven dia juga turut mendoakan Lee Gun agar bisa menang melawan disaster ini. Seluruh umat manusia kebanyakan mendoakan kemenangan Lee Gun sehingga kekuatannya sangat besar yang menyebabkan sekali pukul dengan Palu Kebanggaannya seluruh simbol atau konstelasi yang mendukung libra hancur total berantakan.

Diakhir pertarungan, terlihat sosok libra sudah hancur, seperti patung yang akan jadi abu kapan saja. Seluruh kekuatan libra dan yang mendukungnya lenyap seketika, tiba-tiba terdengar suara “Sungguh mengesankan kau berhasil mengalahkan Libra. Apa kau yang bernama ‘Lee Gun’?” dari sosok kegelapan.

siapakah dia?
Pelajaran yang dapat dipetik pada chapter kali ini yaitu jangan sok paling berkuasa dan akan bisa melakukan apa saja hanya karena didukung oleh banyak pihak yang berkuasa. Pasti akan ada, Langit diatas Langit, dimanapun kau berada harus tetap rendah hati. 
Posted in Manhwa, NgereviewTags: